Sabtu, 1 November 2014 - Wakil Bupati Sorong Suko Hardjono,
S,Sos.M,Si. buka secara resmi kegiatan lomba Ilmu Pengetahuan Alam bagi
siswa-siswi SMP/MTS yang diikuti 60 siswa jurusan Fisika dan 64 siswa jurusan
Biologi, yang dilaksanakan oleh dinas Pendidikan Kabupaten Sorong di aula SMPN
I Aimas.
Wakil
Bupati menyampaikan apresiasinya atas kegiatan lomba yang dilaksanakan, dengan
harapan melalui kegiatan ini kiranya dapat memotivasi para siswa untuk lebih
giat lagi dalam mempelajari mata pelajaran IPA tersebut, karena pendidikan
merupakan bekal yang tidak ternilai harganya dan semua sumber daya manusia
sangat bergantung pada dunia pendidikan, sehingga setiap manusia berupaya untuk
meningkatkan ilmu pengetahuannya masing-masing tanpa harus melihat usia tua
atau pun muda, katanya dalam sambutannya.
Oleh
karena itu, para tenaga pendidik khusus nya di Kabupaten Sorong, dituntut untuk
mampu bekerja keras demi kemajuan bangsa, demikian juga pada para siswa-siswi diharapkan
agar benar-benar dapat mengikuti kegiatan ini dengan serius dan dapat diserap
dipahami semaksimal mungkin.
Apalagi
sesuai dengan informasi yang beredar bahwa tahun 2014 ini bangsa Indonesia bisa
menjadi juara umum dan juara I olimpiade matematika tingkat internasional yang
dilaksanakan di India, dan kami sangat mengapresiasi hal ini, karena anak-anak
bangsa kita bisa lebih pintar dari pada anak-anak dari Negara luar yang lebih
maju, dan ini adalah sebuah prestasi yang
sangat luar biasa, kata Wakil Bupati.
Termasuk
juga tahun lalu kita pernah menggelar lomba bahasa Jerman di SMA II Salawati
Katapop, meskipun hasil nya belum diketahui, tetapi harapan kita kiranya
lomba-lomba seperti ini harus dimasukkan dalam penggaran DIPA dinas pendidikan
dengan harapan bisa mensupport prestasi para siswa-siswi tersebut, supaya
setiap pelaksanaan lomba-lomba seperti ini pihak panitia tidak perlu bersusah
payah mencari dana kesana kemari, dan dengan cara ini nantinya pemerintah
daerah bisa mengevaluasi sejauh mana kemampuan anak-anak kita ditingkat
Kabupaten, secara tidak langsung juga dapat mengukur capaian kinerja dari pada
dinas pendidikan tersebut, katanya.